Bagaimana daya rekat pernis UV tanpa lapisan dasar, dan bagaimana daya rekatnya dapat ditingkatkan?
Salah satu keunggulan utama pernis UV tanpa primer adalah daya rekatnya yang kuat. Pernis ini dirancang untuk membentuk ikatan kuat langsung pada berbagai substrat tanpa memerlukan lapisan primer, yang merupakan fitur pembeda utamanya dari pernis UV konvensional.
Kinerja adhesi spesifik dan faktor-faktor yang mempengaruhinya adalah sebagai berikut:
Tingkat Adhesi Dasar:Daya rekat pada substrat umum (seperti kertas, PVC, PET, ABS, dll.) umumnya memenuhi standar, memenuhi persyaratan dasar sebagian besar aplikasi pencetakan dan pengemasan. Setelah proses pengeringan, kemungkinan kecil terjadi pengelupasan atau pengelupasan.
Faktor-faktor Utama yang Mempengaruhi:
1. Karakteristik Substrat:Kebersihan permukaan (misalnya, kontaminasi minyak atau debu mengurangi daya rekat) dan kehalusan (substrat yang terlalu halus mungkin memerlukan perawatan ringan) secara langsung memengaruhi daya rekat.
A.Formulasi Pelapis:Berbagai merek pelapis UV tanpa primer bervariasi dalam rasio resin dan aditif, sehingga menghasilkan sifat adhesi yang disesuaikan (misalnya, beberapa produk dioptimalkan secara khusus untuk adhesi PET).
3. Kondisi Pengeringan:Energi pengeringan yang tidak memadai atau penyinaran yang tidak merata dapat mengakibatkan pengeringan lapisan yang tidak sempurna, sehingga mengurangi daya rekat. Sebaliknya, tingkat energi yang terlalu tinggi dapat meningkatkan tekanan internal dan mengurangi efektivitas ikatan.
Verifikasi Aplikasi Praktis: Bila diaplikasikan dalam kondisi yang sesuai (misalnya, kebersihan substrat, parameter pengeringan yang tepat), daya rekat dapat diverifikasi melalui uji pita (misalnya, tidak ada pengelupasan yang signifikan dengan pita 3M) dan tahan terhadap operasi rutin seperti gesekan dan pelipatan.
Kunci untuk meningkatkan daya rekat lapisan atas tanpa primer UV terletak pada optimalisasi pra-perawatan substrat, kesesuaian dengan formulasi lapisan atas, dan memastikan kondisi pengeringan memenuhi standar. Tindakan spesifik dapat dilakukan dalam tiga area berikut:
1.Pra-Perlakuan Substrat: Mengatasi “Masalah Permukaan”
• Bersihkan substrat secara menyeluruh:Bersihkan permukaan dengan pelarut seperti alkohol atau isopropil alkohol untuk menghilangkan kontaminan seperti minyak, debu, dan bahan pelepas, mencegah kotoran ini mengganggu ikatan antara lapisan dan substrat.
•Meningkatkan aktivitas permukaan substrat:
◦ Untuk substrat halus (misalnya, PET, PP), gunakan perawatan korona (untuk meningkatkan tegangan permukaan) atau abrasi ringan (untuk menghasilkan kekasaran mikro) untuk meningkatkan penjangkaran fisik lapisan.
◦ Jika terdapat kelembapan pada substrat, keringkan terlebih dahulu secara menyeluruh (terutama untuk substrat yang menyerap seperti kertas atau kayu) guna mencegah hilangnya daya rekat akibat penguapan kelembapan setelah proses pengeringan.
A.Pemilihan dan Aplikasi Pernis: Memastikan Kompatibilitas
• Pilih Formulasi Pernis yang DitargetkanPilih pernis UV tanpa primer khusus berdasarkan jenis substrat (misalnya, plastik, logam, kertas). Untuk substrat yang sulit direkatkan seperti PP, gunakan pernis yang mengandung resin polar atau promotor adhesi.
• Parameter Aplikasi Pernis Kontrol:
◦ Oleskan ketebalan yang seragam (biasanya 3-10μm). Ketebalan yang berlebihan dapat menyebabkan retak atau terkelupas karena tekanan internal; ketebalan yang tidak mencukupi dapat mengakibatkan cakupan yang tidak merata dan daya rekat terganggu.
◦ Hindari aplikasi berulang (kecuali jika produk mengizinkannya). Pelapisan berulang dapat menyebabkan masalah adhesi antar lapisan.
A.Kondisi Pengeringan: Pastikan “Pengeringan Sempurna”
•Mencocokkan energi dan kecepatan penyembuhanSesuaikan daya lampu UV (misalnya, 8-12 kW) dan kecepatan sabuk konveyor sesuai rekomendasi produsen pernis. Pastikan energi pengeringan memenuhi persyaratan pernis (biasanya 80-150 mJ/cm²). Hindari penggunaan energi yang tidak mencukupi yang menyebabkan "permukaan kering tetapi belum sepenuhnya kering" atau energi berlebih yang menyebabkan lengkungan substrat dan kerapuhan pernis.
•Pastikan proses curing seragamPeriksa sudut lampu UV untuk mencegah celah paparan di tepi atau lipatan. Tambahkan lampu UV tambahan jika perlu untuk memastikan pengeringan sempurna di seluruh permukaan lapisan.





